PT Batulicin Nusantara Maritim – Kegiatan pengangkutan batubara diperairan bukanlah hal yang mudah. Tantangan yang harus dihadapi salah satunya adalah kondisi alam yang tidak baik. Karena itu sangat penting untuk memperhatikan kualitas kapal angkut pertambangan yang digunakan. Jenis kapal yang biasa digunakan untuk mengangkut batubara adalah kapal tongkang. Pada dasarnya kapal ini tidak memiliki mesin khusus. Sehingga untuk membantu pergerakan dibantu dengan kapal lain. Berikuthal yang perlu diperhatikan saat memilih kapal pengangkutan batubara.
Perhatikan Medan Yang Akan Ditempuh
Setiap kapal tentunya memiliki mesin dengan performa yang berbeda. Misalnya pada kapal tongkang dapat mengangkut batubara dengan jumlah muatan yang banyak. Namun dari segi efisiensi dan keamanan maka kapal tongkang tidak cocok digunakan untuk menempuh jarak yang jauh dan medan yang sulit.
Dengan desain badan kapal tongkang yang menyerupai balok. Hal tersebut akan membuat hambatan pada kapal akan semakin besar sehingga dibutuhkan tenaga kapal tunda yang semakin besar juga. Namun hal ini cukup membahayakan jika medan yang ditempuh jauh dan arus perairan yang dilalui besar.
Awak Kapal Profesional
Berbeda dengan kapal transportasi pada umumnya, awak kapal untuk kapal pengangkutan batubara harus memiliki kemampuan khusus. Baik dalam navigasi ataupun pemilihan pelabuhan yang tepat. Oleh sebab itu menjadi awak untuk kapal pengangkutan batubara membutuhkan keahlian yang professional.
Terlebih kapal pengangkutan batubara dengan menggunakan kapal tongkang. Awak kapal harus professional dalam menentukan pergerakan kapal penarik sesuai dengan arah arus diperairan.
Memiliki Real Monitoring
Kualitas kapal yang baik juga dapat dilihat dari manajemen kapal yang baik. Seperti pada perusahaan PT Batulicin Nusantara Maritim yang menyediakan fasilitas real monitoring untuk memantau lokasi kapal diperairan.
Hal ini berguna untuk menjaga kemanan kapal dan memastikan bahwa rute yang ditempuh kapal dalam kondisi yang benar. Fasilitas real monitoring yang disediakan juga dapat diakses oleh perusahaan batubara yang tengah berkerjasama. Ini membantu untuk menghindari kemungkinan penyelundupan batubara atau jenis kejahatan lain yang dapat terjadi selama kegiatan transhipment.